Kitogalo.com, Palembang – Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumatera Selatan Irene Camelyn Sinaga mengatakan pihaknya terus mensosialisasikan 958 destinasi wisata di Sumatera Selatan terkait dengan perhelatan akbar Asian Games XVIII. Palembang sebagai lokasi utama dilaksanakannya sejumlah pertandingan cabang olahraga untuk Asian Games telah menyiapkan belasan tujuan wisata utama bagi para pendatang.
“Dari 66 destinasi di Palembang, untuk Asian Games 10 destinasi prioritas yaitu Al Qurán Al Akbar, Masjid Kyai Marogan, Kampung Al Munawar, Kampung Kapitan, Bukit Siguntang dan lain sebagainya,” kata Irene saat membuka acara seminar “Peningkatan Kapasitas Masyarakat di Destinasi Pariwisata Dalam Pendukungan Asian Games XVIII, di Hotel Batiqa, Palembang, Rabu, 14 Maret 2018.
“Jadi, jangan ada orang yg pernah mengatakan apo yang nak dijingok di Palembang? Banyak sekali,” ujarnya menambahkan.
Menurut Irene, salah satu destinasi yang menjadi perhatian publik saat ini adalah Al Quran Al Akbar. Hal ini terbukti saat menerima 10 agen travel dari negeri jiran Malaysia awal bulan lalu. Mereka sangat mengagumi lokasi wisata di mana ayat-ayat Al Quran itu terukir di kayu jadi yang berukuran besar yang sangat mengundang decak kagum.
“Itu Al Quran Al Akbar, that is your killer packet. Jual paket Al Quran saja sudah bisa (jualan) ke mana-mana,” ujarnya menirukan ucapan para agen travel dari Malaysia itu.
Untuk mempromosikan hampir seribu tempat wisata tersebut, Irene mengatakan banyak anak-anak muda yang terlibat membantu pemerintah dalam mengenalkan tujuan wisata di Sumatera Selatan seperti Forum Pesona Indonesia yang di Sumatera Selatan bernama Forum Pesona Sriwijaya (FPS), dan Generasi Pesona Indonesia (Genpi) Sumsel. Tugas mereka tidak hanya menarik pelancong dengan meningkatkan trending topic di media sosial, tapi juga membantu hal-hal penting yang tidak tersentuh sebagai perpanjangan tangan pemerintah. “Mereka ke lapangan. Mereka bergerak ke seluruh Sumsel dan luar Sumsel untuk memiliki wawasan yang luas,” kata perempuan berkacamata itu.
Irene mengingatkan jika masih banyak pekerjaan rumah yang harud dilakukan oleh pemerintah Sumatera Selatan. Sebab, meningkatkan pariwisata bukan hanya membahas soal aksesibilitas saja tapi juga amenitas dan atraksi yang memikat para wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri.
OKtarian DS