Kitogalo.com, Palembang – Gubernur Sumatera Selatan, H. Alex Noerdin telah meresmikan event Sumsel Expo 2018 yang diselenggarakan di Komplek Dekranasda Jakabaring Palembang, Kamis (16/8/2018).
Selain orang nomor satu di Sumsel, acara ini juga dihadiri oleh Direktur IKM Pangan Barang dari Kayu dan Furniture Kementerian Perindustrian Dr. Ir. Sudarto, MM, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum., Kapolda Sumsel Irjen. Pol. Drs. Zulkarnain Adinegara.
Diikuti oleh instansi pemerintahan, seperti Kementerian Perindustrian, instansi pemerintahan dari seluruh nusantara, BUMD dan BUMN, event ini dibuka untuk mempromosikan produk lokal seperti kopi khas daerah Empat Lawang, kopi arabica dan robusta dari berbagai daerah di Indoensia, seperti Toraja dan Aceh.
Selain itu, beberapa keunggulan yang dimiliki Palembang ikut dipamerkan disini, seperti miniatur moda tranportasi teranyar di Palembang, Light Rail Tansit (LRT) yang dipamerkan oleh BUMN, songket khas Palembang serta berbagai macam produk kearifan lokal lainnya dari seluruh wilayah Indonesia.
Salah satu pengunjung, Wanto menjelaskan bahwa pernak-pernik yang dipamerkan bisa dicoba secara cuma-cuma. “Pameran Sumsel Expo 2018 ini banyak yang ditampilkan dan pengunjung juga gratis mencoba dan juga bisa membawa pulang,” jelas Wanto.
Setelah meresmikan event, Alex Noerdin mengelilingi stand-stand pameran yang menampilkan beragam produk lokal, sambil sesekali menghampiri dan menyapa satu persatu para pedagang serta menanyakan harga dan produk apa saja yang dijual. Lantaran demikian, banyak masyarakat yang mengabadikan moment bersama sang gubernur dengan berswafoto.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan pelaksanaan Sumsel Expo yg ke- 7 tahun 2018 ini sebagai salah satu kegiatan untuk memeriahkan Ulang tahun kemerdekaan RI yang ke-73 serta Pelaksanaan Asian Games tahun 2018. Ia juga sangat mengapresiasi acara ini. Pasalnya tak ada sepeser pun dana pemerintah provinsi dipakai untuk acara ini.
“Ada satu hal yang barangkali patut dihargai dalam acara seperti ini, yakni menerapkan strategi mengadakan acara tanpa menggunakan dana APBD, atau istilahnya strategi getah basah. ” ungkap Alex.
Ia menuturkan, tujuan dari penyelenggaraan ini sangat banyak dan positif antara lain dapat mempromosi hasil-hasil pembangunan baik dari tingkat Kementerian, Provinsi maupun Kabupaten/Kota serta dapat mendapatkan manfaat secara finansial sebagai tolak ukur sukses pemberdayaan ekonomi terhadap pelaksanaan Asian Games 2018.
Masyarakat yang ingin datang ke Sumsel Expo bisa berkunjung pada jam 9.00 pagi sampai 21.00 malam. Acara ini tidak dipatok tarif alias gratis namun pengunjung bisa yang membawa kendaraan harus membayar parkir. Dimana tarif parkir motor sebesar Rp 5 ribu dan mobil sebesar Rp 10 ribu.
Heti Rahmawati
