Kitogalo.com, Palembang – Kain Songket menjadi ciri khas pakaian adat wanita di Sumatera Selatan (Sumsel). Ada banyak motif Kain Songket yang terus diproduksi oleh para pengrajin di Sumsel.
Namun, diantara ragam motif Kain Songket, ternyata ada salah satu motif kain ini yang sudah langka dan nyaris punah, yaitu Kain Songket motif emas jantung.
Untuk melestarikan motif kain songket ini, Ketua TP PKK Sumsel Febrita Lustia Herman Deru menggelar pagelaran busana di hadapan Ketua dan anggota Putri Bumi Sriwijaya (PBS), di Griya Agung Palembang, Sabtu (15/2/2020) siang.
“Tadi kita adakan pagelaran busana oleh para model memakai kain songket motif benang emas jantung dari koleksi pribadi saya. Saya memilih kain songket ini karena motif benang emas jantung sudah tergolong langka dan sulit dijumpai,” ujarnya, Mnggu (16/2/2020).
Kain songket motif benang emas jantung, kini pun tidak begitu dikenal oleh masyarakat. Karena kain songket yang ada di pasaran jarang memakai motif tersebut.
“Kain songket benang emas motif jantung dalam proses pengerjaannya menggunakan benang emas, dan motifnya berupa jantung. Saat ini sulit dijumpai kain songket menggunakan benang emas, kalau pun ada seperti yang diperagakan tadi, itu sudah reproduksi ulang”, katanya.
Melalui pagelaran busana kain songket motif benang emas jantung, dia berharap PBS dapat membantu dan bersinergi bersama pemprov Sumsel, PKK Sumsel, dan Dekranasda Sumsel dalam mempromosikan pariwisata Sumsel baik lewat festival budaya, kuliner, pakaian tradisional maupun adat istiadat.
Sedangkan Ketua PBS Prini Harun Sohar dalam sambutannya pada silaturahmi tersebut mengungkapkan PBS dibentuk dengan tujuan untuk melestarikan budaya dan adat istiadat Sumsel dan Sumbagsel agar terus terjaga bagi generasi yang akan datang.
“Para anggota PBS ini berasal dari 5 provinsi yaitu Sumsel, Jambi, Lampung, Bengkulu, dan Babel. Kita beberapa tahun lalu pernah mengadakan pagelaran seni menampilkan budaya dan adat istiadat dari Sumsel dan Sumbagsel di Jakarta, dan sukses. Untuk itu, kami ingin di waktu mendatang bisa bekerja sama dengan PKK Sumsel dan Dekranasda Sumsel menggelar hajatan atau pagelaran serupa”, ujarnya.
Editor : Nefryu