Event Sriwijaya Berisik 2 digelar di Area 51 (Kitogalo.com / Nandoenk)

Kitogalo.com, Palembang – Setelah dua tahun sukses menggelar event musik cadas, Sriwijaya Berisik Vol II yang paling ditunggu di Palembang akhirnya sukses digelar. Para band yang mengisi event musik lokal ini, sukses membuat panggung ‘panas’ dengan hentakan musik kerasnya.

Event ini digelar di Area 51 painball pada Minggu (4/8/2019) malam, yang dimulai pada pukul 19.00 WIB hingga 23.00 WIB. Sriwijaya Berisik merupakan agenda musik lokal berkala yang diselenggarakan oleh dan untuk pecinta musik ekstrem, baik metal, hardcore punk maupun industrial di Palembang.

Sebelumnya Sriwijaya Berisik pertama diadakan di tahun 2017, di Bumi Perkemahan (Bumper) Candika Palembang. Di agenda awal, Sriwijaya Berisik cukup membius kawula muda Palembang. Beberapa band pengusung musik hingar bingar pun turut andil dalam show tersebut.

Tak kalah serunya dengan agenda sebelumnya, Sriwijaya Berisik Vol.II kali ini menyajikan beberapa band yang cukup terkenal di kalangan lokal Palembang maupun di kancah nasional.

Ada band Rongsokan, Ketoprak, Badass Predator, Malam Satu Suro, Kantong Si Mayit dan perform band lainnya, membuat ‘api’dalam gigs tersebut seakan tak pernah padam. Penonton pun seolah terbakar di tengah lantai dansa ketika band idola mereka mulai beraksi.

Band Kantong Si Mayit (Kitogalo.com / Nandoenk)

Sugeng, vokalis band Malam Satu Suro mengatakan, kegiatan ini menjadi wadah ekspresi musik band lokal, khususnya dia yang menjadi pionir Black Metal di tanah Sumatera untuk terus berkarya.

“Inilah tempat seharusnya kami dan teman – teman menikmati musik. Kami juga berterima kasih untuk teman – teman yang datang dan membeli tiket”, ucapnya, Selasa (6/8/2019).

Band yang sudah melewati dua dekade ini, masih atraktif di atas panggung. Dengan dandanan ‘menyeramkan’ serta musik yang horor atau riff khas black metal, membuat penonton berdecak kagum.

Ada juga Madon, vokalis band Ketoprak yang mengusung genre Technical Death Metal sukses menyulut semangat para penonton di akhir event.

Band Ketoprak yang menggebrak panggung Sriwijaya Berisik II (Kitogalo.com / Nandoenk)

“Acara ini untuk memajukan musik Palembang khususnya. Sengaja kami mengajak band-band yang gila untuk memantik anak muda untuk berkumpul,” katanya.

Selanjutnya dari sisi yang sedikit berseberangan secara genre dan filosofi musik, Rongsokan hadir dengan musik grindcore yang dibalut semangat Punk. Dari beberapa lagu yang diiusung mereka langsung direspon penonton bak serigala yang menyeringai di bawah panggung.

Menurut salah satu penonton, Sulaiman Amran, acara musik ini membakar semangat kawula muda Palembang untuk bermusik lagi.

“Kami jadi tidak ragu untuk main musik apapun sesuka kami. Tidak ada aturan yang baku dan tentunya kami bisa mencontoh band senior yang main di sini,” ujarnya.

Editor : Nefryu

BACA JUGA :

Yay… Si Suara Seksi Marion Jola Akhirnya Punya Album

Rongsokan, Band Punk Rock Asal Sumsel yang Kondisten di Jalur Indie

T.B.C : Kami Masih Ingin Sampaikan Pesan