Wawancara dengan HRD di Sebuah Perushaan. (Sumber Foto: liputankendal.com)

Kitogalo.com – Melamar pekerjaan baru memang susah-susah gampang. Setelah berhasil lolos seleksi administrasi, pelamar akan dihadapkan pada wawancara langsung dengan Human Resources Departement (HRD). Pejabat perusahaan ini berwewenang menyeleksi pelamar kerja di sebuah perusahaan.

Tahap wawancara ini berfungsi untuk mengetahui kepribadian maupun motivasi pelamar untuk bekerja di perusahaannya. Untuk itu, HRD biasanya akan menanyakan banyak pertanyaan yang menyangkut dengan kepribadian.

Salah satunya yaitu Apa Kelemahan Anda? Tentunya bagi kebanyakan orang, ini merupakan pertanyaan pamungkas dan sulit untuk dijawab.

BACA JUGA :

Cepat Bosan ? Lakukan Hal ini Untuk Ngilangin Rasa Bosanmu

Suka Dengan Anak-anak? TK Khalifah 22 Palembang Buka Lowongan Kerja Loh !

3 Tes Lanjutan Penentu Kamu Lolos CPNS 2018

Kitogalo.com punya tips dan trik yang bisa kamu lakukan saat menjawab pertanyaan tersebut. Dibaca yukk…

  1. Jangan ungkap kelemahan terberatmu yang berkaitan dengan posisi yang kamu inginkanRelated image

Ilustrasi Menjawab Kelemahan dalam Wawancara. (Sumber Foto: jobhuntingcenter.com)Sebuah perusahaan tentunya ingin merekrut orang yang memiliki kelebihan di bidang yang ingin diisi. Jika kamu memiliki kelemahan di bidang tersebut, sudah pasti kamu tidak akan diterima untuk menjadi bagian dalam posisi itu.

Sebagai contoh, jika kamu melamar sebagai kameramen di sebuah perusahaan televisi. Kelemahan yang bisa kamu ungkapkan adalah kamu memiliki kekurangan untuk berbicara di hadapan orang banyak secara langsung.

Kelemahan ini akan bersifat netral dan tidak terlihat minus dikarenakan kelemahan tersebut bukan merupakan syarat utama menjadi kameramen televisi.

2. Menjawab kelemahan dengan kelemahan yang sudah kamu ketahui SOLUSI-nya

Image result for solusi
Solusi dalam Kelemahan. (Sumber Foto: merdeka.com)

HRD akan tertarik dengan orang yang mau mencari solusi dengan kekurangannya. Bukan semerta-merta menerima saja dan pasrah dengan kelemahan yang mereka miliki.

Contohnya yaitu saat kamu mengutarakan kelemahanmu dalam berbahasa inggris secara aktif. Namun saat ini, kamu sedang mengikuti kursus bahasa inggris dengan harapan bisa aktif menggunakan bahasa inggris.

3. Mengubah sesuatu yang bersifat kelemahan bernilai negatif menjadi sesuatu yang POSITIF

Related image
Selalu Berfikir Positif. (Sumber Foto: tasidola.com)

Sebuah kelemahan tidak hanya dilihat dari sisi negatifnya saja, namun pastinya ada sisi positif dari kelemahan yang dimiliki seseorang.

Contohnya saat kamu mengutarakan kelemahanmu yang merupakan orang yang lambat ketika bekerja, jangan berhenti disitu saja.

Ungkapkan juga kamu lambat ketika bekerja karena kamu orangnya teliti dan detail. Karena hal tersebut, biasanya pekerjaan kamu hasilnya akan jauh lebih baik dibanding rekan kerja yang lain.

Nah, bagaimana? Sudah siap menjawab pertanyaan pamungkas dari HRD tersebut?

Agatha Olivia