Kitogalo.com, Palembang – Berhasil mendapatkan medali emas, atlet panjat dinding atau climbing asal Sumatera Selatan (Sumsel) Muhammad Hinayah menerima bonus rumah dari Gubernur Sumsel Alex Noerdin.
Muhammmad Hinayah bersama rekan lainnya Sufrianto Rindi, dan Yulianto Abu Dzar berhasil meraih emas dalam nomor speed relay pada final yang berlangsung Senin, 27 Agustus 2018. Tim Indonesia 2 ini mengalahkan rekan senegaranya dari Indonesia yaitu Aspar, Sabri, dan Septo Wibowo Siburian, yang berhak atas medali perak.
Dari 14 atlet yang berasal dari Sumsel, Hinayah menjadi satu-satunya atlet asal Sumsel yang menyumbang medali emas. Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengaku sangat bangga atas prestasi Hinayah yang telah mengharumkan nama bangsa maupun Provinsi Sumsel. Lantaran demikian, pemerintah provinsi tak segan memberikan apresiasi atas kerja keras yang telah ia lakukan.
“Kami berikan hadiah rumah atas prestasi Hinayah yang luar biasa dengan merebut medali emas di panjat tebing. Dan ini menjadi atlet Sumsel pertama yang menyumbang medali untuk Indonesia,” ujar Alex Noerdin.
Alex mengatakan pihaknya tidak membatasi pilihan lokasi rumah untuk Hinayah apakah di Palembang atau di tanah kelahirannya, Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin. “Kalau rumah terserah dia mau di tempat mana, Palembang atau Musi Banyuasin. Di mana keinginannya mau dibangun,” kata dia.
Gubernur Sumsel dua periode ini menambahkan, pihaknya juga akan memberikan biaya pendidikan untuk Atlet kelahiran 1995 ini. “Kami juga akan bantu kalau dia ingin melanjutkan kuliah,” ucap Alex Noerdin.
Hinayah sangat berterima kasih atas kepedulian Pemprov Sumsel yang begitu besar kepada atlet. Tak hanya itu, ia juga berterima kasih kepada rakyat Indonesia yang tidak hentinya memberikan dukungan sehingga bisa mempersembahkan medali emas.
“Saat ini saya belum memikirkan lokasi rumah yang diberikan Gubernur, tetapi saya merasa berterima kasih kepada masyarakat Indonesia, orang tua yang terus mendukung saya selama bertanding,” ujar Hinayah.
Heti Rahmawati