Api Obor Asian Games Diambil Langsung dari India (Sindonews)

Kitogalo.com, Palembang – Asian Games 2018 akan digelar di Jakarta-Palembang pada 18 Agustus-2 September. Sebanyak 40 cabang olahraga serta 462 nomor akan dipertandingkan. Perhelatan Akbar ini semakin dekat dan semakin terasa semaraknya dengan kirab obor atau torch relay yang sudah dimulai. Kirab obor ini diambil dari api abadi di India pada Minggu (15/07/2018). Api yang diambil dari tempat pertama Asian Games dilaksanakan itu akan dipadukan dengan api abadi yang berasal dari Mrapen, Jawa Tengah.

Api asal dari Mrapen ini merupakan api yang tak pernah padam tanpa peduli cuaca. Secara ilmiah,api abadi ini muncul dari rekahan tanah yang disebabkan oleh fenomena geologi gas alam. Gas alam keluar dari celah tanah dan kemudian tersulut api sehingga api terus menyala selama gas masih menyembur kepermukaan dan tak pernah padam meski ditimpa hujan.

Dalam merayakan perayaan-perayaan besar, Api abadi Mrapen sering diandalkan mengisi acara pembukaan. Misalnya, pesta olahraga internasional Ganefo I tanggal 1 November 1963, obor Pekan Olahraga Nasional, hingga obor upacara Hari Raya Waisak di Candi Borobudur.

Tak ketinggalan, api obor Asian Games 2018 juga akan diambil dari perpaduan api abadi India dan Mrapen. Kirab Obor Asian Games 2018 ini akan melalui 50 kota di 18 Provinsi sebelum tiba di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, untuk upacara pembukaan Asian Games ke-18 pada Sabtu, 18 Agustus mendatang.

Dilansir dari Kompas.com, Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018, Erick Thohir mengajak masyarakat Indonesia untuk mensukseskan pesta olahraga terbesar di Asia ini. “Jika obor sudah tiba di Tanah Air, berarti Asian Games 2018 sudah sangat-sangat dekat. Kami mengajak semua rakyat Indonesia untuk bahu-membahu sukseskan Asian Games,” kata dia.

“Yuk, kita sama-sama jadi panitia dan jadi tuan rumah yang baik bagi seluruh tamu. Kita buat mereka betah dan ketagihan melihat indahnya budaya Indonesia, eloknya perilaku masyarakat kita hingga melihat sportivitas kompetisi yang selalu ada dalam setiap pertandingan cabang olahraga Asian Games 2018,” ucap Erick.

Heti Rahmawati