Kitogalo.com, Palembang – Ketua Penggerak Tim Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Selatan, H. Eliza Alex Noerdin menghadiri acara Collection Premiere Moscow (CPM) 2018 yang berlangsung pada 4-7 September 2018 di Moscow, Rusia. Suatu kebanggan dapat ia rasakan secara langsung disana, pasalnya produk lokal bisa dibilang dicintai banyak kalangan.
CPM merupakan program dari Kementrian Perindustrian yang juga didukung oleh Kementerian Perdagangan dan pihak lainnya.
Eliza merasa bangga ada perwakilan Sumatera Selatan pada event tersebut yakni dari Intan Songket. “Saya senang, saya puas bahwa produk kita diminati oleh orang-orang luar. Artinya kita bisa memenuhi kebutuhan mereka (luar negeri),” kata Eliza, Kamis (06/9/2018).
Dengan adanya event tersebut, Eliza setidaknya dapat memperkenalkan nama Sumsel di kalangan masyarakat mancanegara. Apalagi jika kain-kain khas Sumsel seperti songket, jumputan dan kain lainnya dikenakan dan dipamerkan oleh orang luar negeri, ia merasa bangga.
“Artinya kita bisa memenuhi pasar Rusia yang menyukai baju-baju dari kain khas kita (Sumsel) yang sudah dibentuk dengan casual, simple dan tidak berat,” ujar Eliza.
Tak datang sendiri, ia hadir di event ini didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian Sumsel Ernila Nizar, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Neng Muhaibah dan lain sebagainya.
Istri dari Gubernur Sumsel ini juga menaruh harapan besar pada industri kecil agar mereka termotivasi untuk terus berkembang. “Semoga ini dapat menjadi motivasi bagi industri kecil menengah (IKM) lainnya,” jelas Eliza.
Selain Intan Songket, juga ada lima koleksi lainnya dari Indonesia yang ikut dalam event internasional tersebut. Yakni Itang Yunasz Ready to Wear, Batik Chic, JavaNova by Deden Siswanto, Warnatasku dan NurZahra yang memperkenalkan ethnic craft masing-masing.
Heti Rahmawati