Ilustrasi penggalangan dana oleh ACT (musitoday.com)

Kitogalo.com, Palembang – Dalam melakukan seruan untuk mengajak masyarakat Palembang ikut dalam aksi peduli Lombok dan penggalangan dana dengan tema “Sumsel Bersama Lombok”, Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumsel berkolaborasi dengan berbagai komunitas di Palembang.

Aksi ini bertujuan sebagai bentuk solidaritas terhadap saudara sebangsa korban bencana gempa Lombok yang saat ini sudah banyak menelan korban jiwa dan menyebabkan banyak kerugian.

Branch Manager ACT, Ardi mengatakan aksi ini tak lain dan tak bukan untuk meningkatkan rasa solidaritas. “Aksi yang diinisiasi oleh ACT ini bertujuan sebagai wujud solidaritas kepada korban bencana Lombok. Saat ini sudah lebih dari 564 orang meninggal dunia, sebanyak 390.529 orang terpaksa mengungsi dan lebih dari 77.000,” jelas Ardi dilansir dari Sripoku.com, Sabtu (15/9/2018).

Jika kemarin masyarakat Indonesia, terkhusus Sumsel sempat bangga karena telah sukses menjadi tuan rumah Asian Games 2018 dan memperoleh banyak medali, Ardi menyampaikan untuk tidak melupakan duka saudara kita yang ada di Lombok hari-hari ini.

“Kalau kemarin kita bangga atas prestasi para atlet dan juga telah sukses menjadi tuan rumah dalam pagelaran Asian Games ke 18 di Indonesia, maka kita jangan sampai lupa, cuek, bahkan tidak peduli atas penderitaan korban gempa Lombok di NTB. Mereka saudara kita yang harus terus kita bersama,” ujarnya.

Sependapat dengan Ardi, Rendi sebagai Koordinator Aksi Sumsel Bersama Lombok ini juga mengatakan bahwa walau ‘euforia’ Asian Games 2018 saat ini masih terasa, namun kita jangan sampai lupa akan penderitaan saudara Lombok yang masih belum usai.

“Aksi kali ini dilakukan setelah ‘euforia’ Asian Games 2018 di Indonesia yang sangat baik namun di balik euforia masih banyak penderitan korban bencana gempa Lombok di NTB, serta aksi hari ini akan melibatkan beberapa komunitas yang ada di Palembang di antaranya Masyarakat Relawan Indonesia (MRI), Komunitas Gemar berbagi (KGB), Komunitas Muslimah Bercadar (KMB), Muslimah Motivation (MUMO), Pemuda Hijrah Palembang (PHP), Payo Berbagi, dan masih banyak lagi.

Aksi Cepat Tanggap saat ini telah memberangkatkan lima orang relawan yang akan dirolling setiap dua pekan untuk langsung membantu korban gempa Lombok. Serta mengirimkan beberapa keperluan logistik utamanya pangan bagi korban gempa Lombok.

Adapun posko bantuan logistik dibuka di wilayah yang beralamat di Jalan Jenderal Sudirman No 3268 Seberang SMA N 3 Palembang. Posko ini dibuka untuk disilahkan bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan baik dana maupun barang untuk membantu saudara di Lombok.

“Meski raga tak bisa menyapa, tapi spirit kepedulian harus membersamai saudara kita di sana, insya Allah Sumsel Bersama Lombok,” ujarnya.

Dia juga menyampaikan bahwa pihaknya akan terus mengkampanyekan program bantuan untuk Lombok ini. Selain itu, dalam waktu dekat, penggalangan dana akan dilaksanakan di beberapa titik strategis oleh ACT dan berbagai komunitas. Dana yang terhimpun akan dialokasikan untuk pembangunan Integrated Community Shelter (ICS) yaitu komplek hunian sementara yang terdiri dari perumahan, masjid, sekolah, MCK, sumur dalam serta mini market yang ke semuanya digratiskan untuk warga.

Heti Rahmawati