Kitogalo.com, Palembang – Tim Sepak Takraw Putra Indonesia berhasil menyumbangkan medali pada Asian Games 2018. Cabor yang membawa medali untuk Indonesia kali ini bukan dari ibukota, namun dari kota pempek. Pertandingan kali ini digelar di lapangan 2 Rimau Hall, Jakabaring Sport City Palembang.
Selasa (21/08/2018), pertandingan yang berlangsung seru terjadi antara tim sepak takraw Indonesia dengan Malaysia. Meski pada set pertama Indonesia kalah 17-21 dan 13-21, memasuki set kedua Indonesia sempat memenangi babak pertama dengan skor 21-16. Tapi ternyata Malaysia tak tinggal diam, pada babak kedua mereka pun kembali unggul 18-21 dan babak ketiga unggul dengan skor 14-21.
Menanggapi kekalahan ini, asisten pelatih Abdul Gani menyatakan bahwa Indonesia kurang beruntung pada pertandingan beregu. Ketatnya pertandingan dan banyaknya stamina terkuras menghadapi serangkaian pertandingan menjadi faktor berikutnya mengapa Indonesia gagal melaju ke final.
Tetapi Indonesia masih memiliki harapan dari cabang olahraga sepak takraw untuk nomor regu, team double, dan quadran. Nomor regu dan quadran menjadi target Indonesia untuk menyabet medali emas.
Dengan hasil tersebut, tim regu putra Malaysia nantinya akan berhadapan dengan tim regu putra Thailand untuk memperebutkan medali emas.
Sepak takraw sendiri adalah jenis olahraga campuran dari sepak bola dan bola voli yang dimainkan di lapangan ganda bulu tangkis. Uniknya, pemain tidak boleh menyentuh bola dengan tangan dalam cabor ini. Jadi saat memainkannya, kita hanya boleh menyentuh bola dengan kaki dan bagian tubuh lainnya.
Semangat terus tim sepak takraw Indonesia!
Agatha Olivia
